Polsek Metro Tanah Abang Amankan Pemulung…

Polsek Metro Tanah Abang Amankan Pemulung Aniaya Teman Sendiri

poldametrojayadotinfo – Sabtu, 29 April 2017

Jakarta – Diduga berselisih paham dengan sesama rekannya, pemulung asal Pemalang, Jawa Tengah, ambruk disabet pisau cauter di depan Stasiun KA Jalan Jatibaru, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (28/4) tengah malam.

Korban Heri, 40, pun harus dilarikan ke RS Tarakan untuk mendapat perawatan. Heri mengalamai luka di kedua telapak tangan akibat sabetan senjata tajam terpaksa harus mendapat perawatan 24 jahitan. Untuk luka di pipi kiri mengalami dua jahitan di RS Tarakan.

Pelaku yang juga seorang pemulung, dalam waktu satu jam berhasil diamankan polisi. Kini, tersangka Suprianto, 52, mendekam di kantor polisi, sedang pisau cater bercak darah diamankan.

Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang Kompol Mustakim,SH,MH, menuturkan kalau korban dan pelaku berteman, bahkan mereka sama-sama pemulung. “Awalnya terjadi keributan itu hanya selisih paham‎,” ujar Kompol Mustakim.

‎Sekitar pukul 23:00 (Jumat malam), korban saat itu masih ngobrol dengan pelaku. Namun, di saat itu si korban sedang duduk di tempat tidur si korban,i entah kenapa tiba-tiba saja, pelaku menuding korban sebagai orang yang mengambil barang miliknya, karena barang yang dimaksud hilang.

Tudingan itu langsung diarahkan si pelaku (Suprianto) kepada si korban (Heri). Karena korban (Heri -red) merasa tidak mengambil, akhirnya cekcok mulut di antara dua pria yang tadinya bersahabat itu. Tiba-tiba jadi api membara di antara mereka yang senasib tinggal di gubuk derita. Terlebih pelaku tidak terima, terus menuduh Heri yang mengambil.

Karena Suprianto sudah emosi tiba-tiba saja ia mengambil pisau lipat yang sudah dipersiapkan dari kantong saku celana. Bret…bret..bret, pisau cater beberapa kali melukai telapak kedua tangan dan pelipis kiri Heri.

Tak pelak lagi, korban bersimbah darah, karena deras mengalir dari diri Heri. Dia kemudian tak bisa menahan dirinya, dan ambruk. Beruntung, kawan-kawannya segera memberi pertolongan, dia dibawa ke rumah sakit. Sementara, petugas kepolisian dengan cepat langsung menuju ke lokasi kejadian.

Berkat kesigapan petugas, pelaku berhasil diamankan polisi tak jauh dari lokasi. “Ya Pak, tadi karena sudah emosi, dan tadinya tidak bermaksud seperti ini,” elak Suprianto di kantor polisi.

(RSS generated with FetchRss)

from Polda Metro Jaya Dot Info on Facebook http://ift.tt/2qr5khz
via IFTTT

from Berita Polisi http://ift.tt/2qjQFFu
via IFTTT